“Agenda utama G20 adalah ketahanan pangan global,” kata Maria kepada Al Jazeera, dikutip Polhukam.id.
Dia mencatat bahwa KTT tersebut menampilkan mekanisme untuk memantau kemajuan dalam meningkatkan ketahanan pangan, termasuk Sistem Informasi Pasar Pertanian.
“Rumah tangga miskin, negara-negara berpenghasilan rendah dan negara-negara yang sudah mengalami krisis kemanusiaan, seperti Yaman, Suriah dan Libya, paling terpukul oleh gangguan perdagangan dan kenaikan harga pangan karena perang di Ukraina," ujarnya.
Indonesia sendiri telah sangat terpengaruh oleh masalah ketahanan pangan, dengan Jokowi awal tahun ini menerapkan larangan sementara ekspor minyak sawit sebagai tanggapan atas melonjaknya harga domestik dan kendala pasokan.
Petani kelapa sawit lokal juga telah melaporkan masalah dalam mendapatkan pupuk kimia yang dibutuhkan untuk menanam tanaman mereka, yang sebagian besar bahannya diimpor dari Rusia, pemasok pupuk kimia terbesar di dunia bersama dengan negara tetangga Belarusia.
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak