"Ada sekitar 20 orang disana. Peti mati mulai mengeluarkan suara. Ibuku terbungkus seprai dan mengetuk peti mati. Ketika kami mendekat, kami melihat ia terengah-engah," ungkap Barbera.
"Itu membuat kami semua ketakutan," tambahnya, seperti dimuat News9.
Seketika Montoya langsung kembali dilarikan ke rumah sakit. Hingga Senin (12/6), Montoya masih dalam kondisi serius di bawah intubasi.
Kementerian Kesehatan mengatakan telah membentuk komite teknis untuk menyelidiki rumah sakit dan dokter yang bertugas.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak