Anggota Kongres tersebut juga mengklaim di X, beberapa senjata yang digunakan pejuang Hamas mungkin berasal dari Ukraina atau Afghanistan.
Washington telah menjadi pemasok bantuan militer terbesar bagi Kiev sejak awal konfliknya dengan Moskow.
AS telah mengucurkan total USD46,6 miliar untuk bantuan militer ke Ukraina, termasuk pengiriman senjata dan amunisi langsung, serta hibah dan pinjaman untuk senjata dan peralatan.
Kiev telah berulang kali menghadapi tuduhan penyalahgunaan atau penjualan persenjataan, namun tuduhan tersebut dibantah keras oleh mereka.
Pada Senin, intelijen militer Ukraina (GUR) menyalahkan Rusia atas rumor tentang senjata yang diduga datang dari Ukraina ke Hamas.
Moskow diduga melancarkan kampanye “diskreditasi” terhadap Ukraina di Timur Tengah, klaim GUR dalam postingan di Facebook, seraya menambahkan senjata yang berakhir di tangan Hamas adalah “senjata piala” yang dirampas pasukan Rusia dari pasukan Ukraina. Rusia belum mengomentari klaim tersebut sejauh ini.
Berita ini muncul di tengah eskalasi terbaru antara Hamas dan Israel, yang dimulai Sabtu lalu ketika kelompok pejuang Palestina melancarkan serangan mendadak di beberapa lokasi di sepanjang perbatasan Gaza.
Sumber: sindonews
Artikel Terkait
Tentara Israel Mulai Ditarik dari Gaza, Begini Kondisi Terkini
Hamas dan Israel Sepakat Gencatan Senjata
Jepang Ultimatum Israel: Hentikan Serangan atau Tokyo Akui Palestina
Hamas Setujui Proposal Damai Trump, Nasib Netanyahu di Ujung Tanduk