polhukam.id - Jerman tolak upaya Mobilisasi Ukraina yang menyasar pengungsi di negara tersebut.
Rencana Mobilisasi Ukraina tidak akan mempunyai konsekuensi bagi warga Ukraina yang tinggal di Jerman.
Hal Mobilisasi Ukraina dikatakan Menteri Kehakiman Berlin, Marco Buschmann, kepada Badan Pers Jerman (DPA) pada Jumat lalu.
Menteri Pertahanan Ukraina Rustem Umerov mengatakan kepada surat kabar Jerman Bild pada hari Kamis bahwa seruan agar orang-orang melapor ke pusat perekrutan akan dikirimkan kepada semua warga negara dalam usia militer – termasuk warga Ukraina yang tinggal di luar negeri.
Dia juga memperingatkan bahwa siapa pun yang mengabaikan “undangan” tersebut akan menghadapi sanksi.
Meskipun dia tidak membahas potensi hukumannya. “Membela dan mengabdi pada negara bukanlah sebuah hukuman. Ini suatu kehormatan,” ujarnya.
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak