polhukam.id - Sebagai pengingat, beberapa tahun lalu Indonesia berniat datangkan jet tempur kelas berat asal Rusia Su-35.
Kedua negara menyepakati penjualan 8 unit Su-35 ini pada tahun 2017 lalu.
Namun karena beberapa alasan, Indonesia gagal mendatangkan jet tempur Su-35 itu.
Beberapa konspirasi pun bermunculan terkait latar belakang gagalnya Indonesia dapat jet tempur ini.
Konspirasi yang paling kuat adalah karena adanya tekanan Amerika Serikat (AS).
AS menggunakan aturan CAATSA (Countering America's Adversaries Through Sanctions Act) untuk mendikte Indonesia.
“Meski tidak ada informasi lebih rinci, namun kemungkinan besar kegagalan penjualan Su-35 karena perselisihan AS dengan Rusia.
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak