polhukam.id - Meski harus menelan ribuan nyawa, perang antara Israel dan Hamas sedikit demi sedikit membuka hari para pemangku kepentingan.
Pasalnya, sekutu-sekutu yang keras mendukung Israel satu per satu mulai mundur.
Terutama Amerika Serikat (AS) yang sedari awal berdiri di depan Israel, kini mengambil langkah radikal.
Belum lama ini AS telah meminta Israel untuk menarik ribuan pasukannya dari Gaza.
Hal itu diungkapkan oleh Juru bicara Angkatan Darat Israel, bahwa lima brigade dan beberapa ribu tentara dibawa keluar dari wilayah Gaza.
“Militer Israel mengumumkan bahwa mereka akan menarik mundur ribuan tentaranya dari Jalur Gaza sejak perang pecah 7 Oktober lalu”, beber Al Jazeera, 1 Januari 2024.
Sementara Al Jazeera dan pensiunan brigadir jenderal Israel Shlomo Brom menilai bahwa keputusan di atas karena tekanan Amerika Serikat (AS).
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak