Sementara itu, dilansir dari laman Iranintl, Roya Heshmati dicambuk karena menentang hukum wajib jilbab di Iran.
"Pihak berwenang Iran pada hari Rabu mengeksekusi hukuman 74 cambukan atas Roya Heshmati, seorang wanita yang telah dihukum karena menolak untuk mematuhi jilbab wajib sesuai dengan perintah pengadilan di Teheran," ungkapnya.
Baca Juga: Tangsel Tanggap: Penanggulangan Banjir dan Perlindungan Warga
Heshmati, merupakan seorang kritikus vokal wajib jilbab di Iran. Saat proses sidang digelar, dia melakukan protes dengan melepas jilbabnya. Aksi berani Roya Heshmati pun telah diperingati saat itu.
Namun, dengan berani dia menjawab, "Aku datang untuk menerima bulu mataku; aku tidak akan menutupi."
Selain Roya Heshmati, aktivis anti jilbab Iran lainnya, yakni Zeynab (Bahar) Khonyabpour, malah dijatuhi vonis 2 tahun penjara karena menolak hukum wajib jilbab di Iran.
"Zeynab (Bahar) Khonyabpour, telah dijatuhi hukuman dua tahun penjara, karena berbagi foto tanpa jilbab di media sosial," tukasnya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianmassa.id
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak