polhukam.id - Perjalanan Arab Saudi untuk memperoleh pesawat tempur generasi 4,5 Eurofighter Typhoon penuh dengan lika-liku.
Arab Saudi patut tersenyum karena kini telah memperoleh restu untuk memperoleh Eurofighter Typhoon yang diproduksi oleh Jerman dan tiga negara anggota konsorsium lainnya (Italia, Inggris, Spanyol).
Direstuinya Arab Saudi untuk membeli Eurofighter Typhoon terbilang mengejutkan, karena sebelumnya Jerman sempat menolak permohonan tersebut.
Dilansir polhukam.id dari laman Defence Security Asia pada Senin, 8 Januari 2024 lalu, keputusan untuk menjual Eurofighter Typhoon kepada sejumlah negara Timur Tengah berasal dari desakan Inggris sebagai salah satu anggota konsorsium produsen.
Inggris memang memiliki ambisi untuk menjual sebanyak mungkin unit pesawat tempur ini sebagaimana Dassault Aviation (Prancis) yang memasarkan Rafale secara masif.
Akan tetapi, Jerman merupakan pemegang hak veto terkait penjualan Eurofighter Typhoon ke pasar internasional.
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak