“Dukungan yang kami lihat di sini membuat kami merasa diakui,” kata mereka kepada Al Jazeera, yang tidak ingin disebutkan namanya.
“Kami tidak pernah bisa melakukan perjalanan ke tanah kelahiran kami (Gaza). Ini tidak adil dan menjengkelkan karena kemanapun kami pergi, tidak pernah terasa seperti di rumah,” lanjut mereka.
Malam spesial
Terlepas dari pentingnya pertandingan tersebut, yang juga terdapat Hong Kong dan Uni Emirat Arab, para penggemar Iran mengakui malam itu secara emosional.
Ali Mir, fans Iran, datang dengan membawa bendera unik, setengan Iran dan setengah Palestina.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bicaraberita.com
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak