HARIAN MASSA - Kantor berita Korea Utara (Korut), KCNA, melaporkan negara itu telah menguji coba rudal hipersonik berbahan bakar padat jarak menengah pada hari Minggu kemarin. KCNA menambahkan bahwa rudal tersebut tidak menimbulkan ancaman keamanan bagi negara-negara tetangga.
"Peluncuran tersebut bertujuan untuk menguji keandalan mesin bahan bakar padat multi-tahap baru dengan daya dorong tinggi dan hulu ledak terkontrol bermanuver hipersonik jarak menengah," lapor KCNA seperti dikutip dari Reuters, Senin (15/1/2024).
Menurut laporan KCNA, uji coba tersebut terjadi pada hari yang sama ketika delegasi yang dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Choe Son Hui meninggalkan Pyongyang menuju Rusia.
Baca Juga: Korut Tembakkan Lebih dari 200 Peluru Artileri, Korsel Evakuasi Warga
Peluncuran rudal dan kunjungan ke Rusia terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara kedua Korea menyusul serangkaian peluncuran rudal balistik antarbenua dan satelit mata-mata militer pertama Pyongyang, serta memperdalam hubungan antara Pyongyang dengan Moskow yang telah mengkhawatirkan Washington dan sekutunya.
Sementara itu dalam pernyataan terpisah yang dimuat KCNA, Korut menuduh Seoul meningkatkan ketegangan di wilayah tersebut melalui latihan militer dan seruan persenjataan oleh pejabat Korea Selatan (Korsel).
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak