Beberapa kelompok media India membagikan surat tertanggal 6 Juni yang dikaitkan dengan cabang Alqaidah di bagian benua India (AQIS). Surat ancaman ini memuat tindakan untuk melakukan bom bunuh diri di negara bagian India untuk mempertahankan kehormatan Nabi.
Seorang pejabat Kementerian Dalam Negeri India mengatakan, badan-badan intelijen sedang memeriksa keaslian ancaman yang dikeluarkan oleh AQIS.
"Kami juga telah memerintahkan polisi negara bagian untuk memastikan pertemuan publik atau protes tidak diperbolehkan karena bisa menjadi sasaran kelompok militan," katanya.
Ancaman keamanan muncul beberapa hari setelah juru bicara partai Perdana Menteri Narendra Modi, Nupur Sharma, menghina Nabi Muhammad SAW selama debat televisi.
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak