11 Luka Akibat Gempa Sumedang, 248 Rumah Rusak dan 456 Warga Mengungsi

- Selasa, 02 Januari 2024 | 14:31 WIB
11 Luka Akibat Gempa Sumedang, 248 Rumah Rusak dan 456 Warga Mengungsi

polhukam.id -- Sebanyak 248 rumah rusak dan 456 warga harus mengungsi akibat gempa di Kabupaten Sumedang.

Sementara itu, pemerintah pusat menyiapkan dana bantuan stimulan Rp60 juta untuk perbaikan rumah warga yang rusak berat akibat gempa bumi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

"Menurut laporan ada 138 rumah rusak ringan, 110 rusak berat, dan 456 pengungsi. Korban jiwa tidak ada, hanya luka ringan 11 orang dan dua orang di antaranya dirawat di RSUD Sumedang dan Santosa Bandung, sisanya sudah pulang ke rumah masing-masing," kata kata Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin usai meninjau dampak Gempa Sumedang di RSUD Sumedang Senin.

Baca Juga: Harapan Tahun Baru 2024 Tiga Capres Anies, Prabowo dan Ganjar: Optimis Indonesia Akan Semakin Maju dan Baik, Bersama Jaga Kekompakan

Bey mengatakan Gempa yang mengguncang Sumedang terjadi lima kali, yakni pada 31 Desember 2023 dan tanggal 1 Januari 2024 dini hari, namun setelah gempa yang ketiga atau puncaknya dengan magnitudo 4,8 pada pukul 20.30 WIB, guncangan gempa berangsur mengecil yakni berada di kekuatan magnitudo 2.

"Sebetulnya kemarin terjadi lima kali gempa di Sumedang, namun setelah gempa yang ketiga kekuatannya semakin rendah yaitu sekitar 2 magnitudo, tentunya kita berharap tidak terjadi lagi gempa susulan," kata Bey. 

Halaman:

Komentar

Terpopuler