POLHUKAM.ID - Sejumlah publik figur tanah air seperti Ernest Prakasa, Rachel Amanda, Ferry Irwandi, Fiersa Besari hingga Jerome Polin ramai-ramai memposting daftar tuntutan rakyat yang diberi tajuk “17 8 Tuntutan Rakyat”.
Unggahan itu viral di media sosial sejak Minggu (31/8) malam, menyusul gelombang aksi demonstrasi yang pecah di berbagai kota.
Tuntutan tersebut berisi poin-poin desakan terhadap pemerintah, DPR, TNI, Polri, partai politik, hingga kementerian sektor ekonomi.
Dokumen yang beredar menetapkan dua tenggat waktu, yakni 5 September 2025 untuk tuntutan jangka pendek dan 31 Agustus 2026 untuk agenda jangka panjang.
Presiden Prabowo Subianto pada Minggu (31/8/2025) sore telah menanggapi situasi dengan mengumumkan sejumlah kebijakan, termasuk larangan anggota DPR bepergian ke luar negeri serta pencabutan besaran tunjangan dewan.
Ia juga meminta agar proses hukum terhadap aparat yang menyebabkan korban jiwa dalam aksi demonstrasi dilakukan secara transparan.
Namun, banyak warganet menilai pidato tersebut belum menyentuh seluruh tuntutan rakyat.
“Tidak ada permintaan maaf di sana,” tulis salah satu pengguna dalam kolom komentar akun resmi Prabowo.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur