Lembaga Pemulihan Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Majelis Ulama Indonesia (MUI) mendorong pengurangan pemakaian kantong plastik sekali pakai dalam pembagian daging kurban pada Hari Raya Idul Adha.
Ketua Lembaga Pemulihan Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam MUI Hayu S. Prabowo mengingatkan bahwa penggunaan kantong plastik sekali pakai dalam distribusi daging kurban akan menambah timbulan pencemar lingkungan yang bisa mengganggu kelangsungan ekosistem dan kesehatan manusia.
"Banyak hal-hal yang bisa dilakukan kita bersama, bagaimana kita sama-sama mengurangi plastik ini. Karena plastik sudah mengganggu ekosistem kita, kesehatan kita, dan seluruh makhluk," kata Hayudalam dialog publik virtual bertajuk "Kurban Asik Tanpa Sampah Plastik" yang diikuti dari Jakarta, Rabu (29/6/2022).
Selain menganjurkan pengurangan penggunaan plastik sekali pakai, Hayumengemukakan pentingnya pengelolaan limbah dalam kegiatan penyembelihan hewan kurban agar tidak menimbulkan pencemaran lingkungan.
Direktur Pengurangan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK)Sinta Saptarinajuga mengingatkan bahwa penggunaan kantong plastik sekali pakai dalam pembagian daging hewan kurban akan menimbulkan banyak sampah plastik.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur