POLHUKAM.ID -Kasus dugaan penodongan terhadap peneliti ISESS Bambang Rukminto perlu diselidiki kepolisian secara profesional.
Anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Poengky Indarti mengatakan, pihaknya telah berkomunikasi dengan Kapolresta Malang terkait penodongan sekelompok orang kepada Bambang Rukminto menggunakan airsoft gun di Malang, Jawa Timur, Jumat (23/6).
“Kompolnas berharap Polresta Malang dapat melakukan lidik, sidik secara profesional dengan dukungan scientific crime investigation dan mengupayakan pencegahan kejahatan melalui kegiatan-kegiatan patroli rutin,” kata Poengky kepada wartawan, Minggu (25/6).
Rasa keprihatinan disampaikan Poengky atas insiden penodongan yang terjadi kepada peneliti ISESS itu. Pihaknya pun sudah berkomunikasi dengan Bambang Rukminto mengenai peristiwa tersebut.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur