Rekrutmen Pramugari Kereta Cepat: 6.000 Pelamar, Harus Bisa Berbahasa China

- Jumat, 29 September 2023 | 12:30 WIB
Rekrutmen Pramugari Kereta Cepat: 6.000 Pelamar, Harus Bisa Berbahasa China

POLHUKAM.ID - Jelang peresmian Kereta Cepat Whoosh yang melayani rute Jakarta-Padalarang, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) melakukan rekrutmen pekerja termasuk untuk posisi pramugari. Rekrutmen posisi itu ternyata sangat diminati pelamar kerja.


General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, mengungkapkan total pelamar pramugari KCJB mencapai sekitar 6.000 orang, sementara yang dipilih hanya 12 orang saja.


Salah satu persyaratan bagi calon pramugari Kereta Cepat Whoosh, adalah harus bisa berbahasa China atau Mandarin. Karenanya, lanjut Eva, ada kewajiban pelatihan bahasa Mandarin agar para pramugari tidak terkendala bahasa saat bekerja.


"Ya betul. Terkait pelatihan bahasa memang dilakukan agar mereka dapat berkomunikasi juga dengan tenaga ahli dari Tiongkok, karena sementara proses transfer knowledge dilakukan untuk pengoperasian masih dilakukan oleh tenaga ahli Tiongkok," jelasnya kepada kumparan, Kamis (28/9).


Proyek Kereta Cepat Whoosh memang hasil kerja sama Indonesia melalui sejumlah BUMN khususnya PT KAI dengan China. Meski demikian, Eva memastikan, seluruh pramugari Kereta Cepat Whoosh adalah Tenaga Kerja Indonesia (TKI), bukan Tenaga Kerja Asing (TKA) apalagi berasal dari. 


"Setelah proses transfer knowledge [dari tenaga ahli China] selesai dan TKI sudah memiliki kemampuan, maka akan diambil alih seluruhnya operasional oleh tenaga ahli yang sudah terbentuk dari Indonesia," 

Halaman:

Komentar