Menurut dia, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang akan menjadi sorotan lebih terkait gelaran Formula E.
"Sebetulnya tidak masalah siapa yang membeli tiket itu, yang penting saya ingin pertaruhan terakhir Pak Anies bisa berjalan baik," ujar Dedek kepada GenPI.co, Jumat (27/5).
Dedek menjelaskan Anies Baswedan terkesan sengaja menggelar kegiatan internasional itu guna membawa nama Indonesia.
Apalagi, Formula E menjadi gelaran terakhir Anies Baswedan sebagai gubernur.
Anies Baswedan akan segera lengser dari jabatannya pada Oktober 2022.
"Beliau secara tidak langsung sudah menaruh muka Indonesia pada gelaran itu," jelasnya.
Dedek berharap Formula E sebaiknya bisa berjalan dengan baik.
Menurut dia, Anies Baswedan harus menjaga nama baik Indonesia dalam gelaran Formula E.
"Demi kebaikan Indonesia, kita tentu harapkan acara ini (Formula E,red) berjalan baik," katanya.
Sebelumnya, Direktur Jakpro Gunung Kartiko mengeklaim 50 persen lebih penjualan tiket Formula E dibeli warga negara asing (WNA).
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Nunggak, Mobil yang Ditumpangi Jokowi saat Lapor Polisi Akhirnya Bayar Pajak Hari Ini
GEBRAK Ogah Ikut May Day Yang Dihadiri Prabowo: Kapitalisme, Oligarki dan Militerisme Musuh Buruh!
Syamsu Djalal Tegaskan Usul Pemakzulkan Gibran Tidak Main-Main, Prabowo Mau Nggak Nerima?
Bank Dunia Ungkap 60,3% Rakyat Indonesia Miskin, Menkeu Sri Bilang Itu Urusan BPS