Cak Imin Sindir NU: Sudah Agak Lupa dengan Lingkungan

- Rabu, 25 Juni 2025 | 15:15 WIB
Cak Imin Sindir NU: Sudah Agak Lupa dengan Lingkungan


POLHUKAM.ID -
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyindir Nahdlatul Ulama (NU) yang dinilainya mulai melupakan isu-isu lingkungan hidup.

Hal itu disampaikan saat ia berbicara dalam International Conference of the Transformation of Pesantren di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (24/6/2025).

Dalam pidatonya, Cak Imin menceritakan pengalaman salah satu kader PKB, Saifullah Maksum, yang mengunjungi sebuah SMK industri di Bekasi.

Ia menilai sekolah tersebut menunjukkan kepedulian terhadap isu lingkungan yang justru tidak banyak ditemukan di lembaga pendidikan berbasis NU.

“Ini sekolah lebih NU dari NU karena pro-lingkungan. NU sudah agak lupa dengan lingkungan,” kata Cak Imin dalam acara yang disiarkan langsung melalui kanal YouTube PKB.

Pernyataan tersebut disampaikan dengan nada bercanda dan disambut tawa oleh para peserta konferensi. Tampak hadir dalam acara itu mantan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj dan Wakil Ketua Umum PKB Rusdi Kirana.

“Jangan terlalu serius ini, bahaya ini,” tambah Cak Imin di sela pidatonya.

Dalam kesempatan itu, Cak Imin juga menekankan pentingnya nilai disiplin di lingkungan pesantren, serta perlunya konektivitas antara pesantren dengan dunia kerja dan sektor industri. Ia menuturkan bahwa PKB akan mendukung integrasi tersebut di semua level.

“PKB insyaallah siap memfasilitasi semua level untuk menjadi kemajuan dan kemajuan. Pemerintah dan pesantren, industri dan pesantren, pesantren-industri-dan pemerintah, nasional maupun global,” ujarnya.

Cak Imin juga menyebut sejumlah kadernya seperti Ida Fauziyah dan Hanif Dhakiri telah menginisiasi balai latihan kerja komunitas di berbagai pesantren untuk memperkuat keterampilan para santri.

Dalam pidatonya, ia turut menyinggung fenomena segregasi pesantren akibat intervensi politik.

“Setelah kita lihat kok sebagian sudah menjadi ‘kotakan’. Enggak usah diterjemahkan ‘kotakan’ itu apa, nanti bahaya dengar orang lain. Dengar-dengar beberapa info, sudah mau menjadi dapur MBG,” ucapnya sambil berkelakar.

Konferensi internasional yang dihadiri para tokoh pesantren dan pejabat pemerintah itu mengusung tema “Pesantren Berkelas Menuju Indonesia Emas: Menyatukan Tradisi, Inovasi, dan Kemandirian.”

Hadir pula dalam acara tersebut Ketua Dewan Syura DPP PKB Ma’ruf Amin dan Menteri Agama Nasaruddin Umar.

Sumber: akurat

Komentar