POLHUKAM.ID -Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding dianggap minim gagasan dan gebrakan karena mengajarkan konsep kelas migran di sekolah. Bahkan, konsep Karding dianggap mendukung gagasan "Kabur aja dulu".
Begitu yang disampaikan Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto merespons gebrakan Menteri Karding yang akan membuat kelas migran di Sekolah Rakyat.
"Menteri P2MI Karding minim gagasan dan gebrakan kalau mengajarkan konsep kelas migran di Sekolah Rakyat," kata Hari kepada RMOL, Minggu, 17 Agustus 2025.
Menurut Hari, Menteri Karding harus belajar lagi makna P2MI. Bahkan, Hari menyinggung soal kabar "pahlawan devisa" saat ini.
"Sudah negara hadir memberi perlindungan kepada para TKI/TKW legal maupun ilegal yang keberadaannya di luar negeri?" tanya Hari.
Untuk itu, Hari meminta agar Menteri Karding tidak gagal paham dengan jabatannya saat ini.
"Atau memang tidak memahami tupoksi sebagai menteri P2MI yang diembannya. Jangan nanti alasan klasik karena anggaran yang minim seiring sejalan dengan kinerja Karding," pungkas Hari.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Setya Novanto Pikir-Pikir Masuk Politik Lagi
Pengamat Militer Sarankan Jokowi Diperiksa Pakai Lie Detector dan Ikuti Tes Kejiwaan
Dasco Soroti Perbedaan Mencolok HUT RI Era Prabowo dan Jokowi
Pejabat Jangan Main Api dengan Rakyat