"Isu reshuffle 100 persen hak pak Jokowi, kita harap siapapun nanti yang nanti masuk kabinet adalah orang-orang yang mau berjuang," ucap Giring.
"Karena waktu pemerintah pak Jokowi tinggal sedikit lagi, mudah mudahan orang yang hebat bekerja untuk rakyat, apalagi sekarang masih pandemi recovery ekonomi, jadi ini adalah orang-orang yang harus membantu pak Jokowi," sambungnya.
Sebelumnya, Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu PDI Perjuangan Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul membenarkan adanya sejumlah tokoh yang dipanggil ke Istana oleh Presiden Jokowi.
Ia mengungkapkan tokoh-tokoh yang hari ini dipanggil, mulai dari menteri yang sudah menjabat di kabinet hingga para ketua umum partai dan politikus.
Sementara itu, saat dikonfirmasi soal kehadiran Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey di Istana perihal reshuffle, Bambang Pacul mengaku tidak tahu menahu.
Ia malah menyebut nama lain yang hadir di Istana, semisal Sekretaris Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia Raja Juli Antoni dan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil.
"Saya nggak tahu (menyoal Olly) tetapi banyak dipanggil sudah. Misalnya pak Ketum, kemudian Raja Juli, kemudian pak menteri ATR," kata Bambang Pacul di kantor KPU RI, Jakarta, Selasa (14/6/2022).
Sumber: suara.com
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara