"Kalau Ketua Umum PDIP menyampaikan seperti itu, artinya beliau melihat Mas Gibran ini sosok yang punya kompetensi," kata Ketua PDIP Surakarta FX Hadi Rudyatmo di Solo, Selasa (21/6/2022).
Menurut Rudi, jika ada kader yang dianggap memiliki kemampuan pasti akan direkomendasikan untuk maju pada pemilihan kepala daerah. Gibran saat ini menjabat Wali Kota Surakarta.
"Nah tinggal di mana, DKI Jakarta atau Jawa Tengah. Pada prinsipnya bagi saya ketika ketua umum merekomendasikan A ya itu A yang kami jalankan dan menangkan," ujarnya.
Mengenai dukungannya terhadap Gibran secara pribadi, Rudi hanya ingin tegak lurus terhadap keputusan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
"Rekomendasinya di mana, kalau rekomendasi Ibu (Megawati) di Jawa Tengah ya di Jawa Tengah. Saya itu enggak pernah membuat kecewa Ibu Ketua Umum," ucapnya.
Meski demikian, dia mengakui pernah mengungkapkan dukungannya terhadap Gibran untuk maju ke Pilgub DKI Jakarta.
"Kalau bertarung secara umum lebih enak di DKI Jakarta dibandingkan Jateng. Resistensinya lebih besar di Jawa Tengah karena yang kepengin banyak, kecuali saya. Di sana (Jakarta) kan massanya majemuk, hanya sekian DPC. Kalau di sini (Jawa Tengah) ada 35 DPC," jelasnya.
Menurut dia, meski Gibran tidak berasal dari DKI Jakarta, selama ada kerja keras dari seluruh petugas partai bukan tidak mungkin putra Presiden Joko Widodo tersebut akan menang pada pilgub.
"Semua kalau kerja keras, tingkat kemenangannya ada. Seperti Pak Jokowi dulu lawannya incumbent (petahana) karena banyak (warga DKI) yang dari Solo Raya, banyak yang dari Jateng. Tapi, tetap tergantung Ketua Umum (PDIP) merekomendasikan Mas Gibran di mana," tuturnya.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Mutasi Anak Try Sutrisno Disorot Usai Isu Pemakzulan Gibran, Pengamat: Beraroma Politis yang Kuat
DPR RI Protes Rencana Dedi Mulyadi Sekolahkan Siswa Bermasalah ke Barak Militer
Desakan Pemakzulan Wapres Makin Nyaring, Aktivis 98: Kehadiran Gibran Sejarah Buruk bagi Orang Waras
Waketum Projo Kelabakan Ditanya Roy Suryo soal Ijazah Asli Jokowi