Berita mengejutkan dari Partai Solidaritas Indonesia. Melalui Grace Natalie, PSI mengumumkan bahwa salah satu pentolan partai tersebut, Sunny Tanuwidjaja mengundurkan diri dan menyatakan mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Jelas ini menghebohkan mengingat rekam jejak PSI melalui kader-kadernya tegas menentang Anies Baswedan. Belum lagi fakta bahwa Sunny adalah mantan tangan kanan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok makin membuat publik bertanya-tanya tentang apa yang sedang terjadi.
Mengenai “membelotnya” eks tangan kanan Ahok dan pentolan PSI ke Anies Baswedan ini, pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun ikut meberikan komentar.
Menurut Refly, pembelotan ini memnag penuh dengan tanda tanya dan menimbulkan pertanyaan di publik.
Baca Juga: Pakar: Yang Angkat Isu dan Bikin Ramai di Medsos “Jokowi Anti Islam” pada Pilpres 2019 Adalah Pendukungnya Sendiri
“This is the question ketika mau hengkang untuk membantu Anies. This is like a mystery apakah dari sisi fundraising, mendokngkrak elektabilitas di antara minoritas, atau ada hal lain? This is the Question,” jelas Refly melalui kanal Youtubenya dikutip Rabu (30/6/22).
Menurut Refly, tidak mungkin mengambil keputusan besar semcam tersebut tanpa adanya pembicaraan antara dua belah pihak (Anies).
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara