Atas hal itu Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun sampaikan tanggapannya.
Hal itu Refly sampaikan terkait hasil survei Lembaga Indonesia Polling Stations (IPS).
Survei itu menampilkan jika pilpres dilaksanakan hanya dua calon saja, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, 44 persen akan memilih Ganjar Pranowo.
Sementara itu, yang memilih Anies Baswedan sebesar 42 persen. Sisanya, sekitar 14 persen, menjawab tidak tahu.
Namun, Refly mengatakan survei tersebut belum menentukkan apakah Ganjar akan menang melawan Anies pada Pilpres 2024.
“44 dan 42 persen itu masih dalam margin of error,” katanya, dilansir dari kanal YouTube Refly Harun, Kamis (30/6).
Advokat itu menyebutkan bahwa margin of error survei adalah 2,8 persen.
“Jadi, 2,8 persen ke atas dan 2,8 persen ke bawah. Perbedaan itu masih bisa ditoleransi,” tuturnya.
Hal tersebut juga dipengaruhi oleh jumlah responden yang tak memilih.
“Jumlah yang tak memilih sampai 14 persen, jadi ini belum diketahui siapa yang bakal benar-benar menang dalam Pilpres 2024,” paparnya.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Jejak Misterius Relawan Asal Solo, Diduga Otak Pembuatan Ijazah di Pasar Pramuka, Menghilang sejak Kasus Bambang Tri
Partai Ummat Bergolak, Kader Gugat AD/ART
4 Pulau Sengketa Aceh dan Sumut Kembali Disorot, Pakar Hukum Dukung Evaluasi Ulang
Keputusan Mendagri Soal Empat Pulau Aceh Jahat dan Harus Dicabut