POLHUKAM.ID - Pujian dialamatkan ekonom senior DR. Rizal Ramli kepada Managing Director Political Economy dan Policy Studies (PEPS) Anthony Budiawan yang berapi-api mengurai fakta ekonomi di era Presiden Joko Widodo.
Salah satu yang diurai Anthony Budiawan dalam pidato politiknya baru-baru ini adalah soal kemiskinan yang hanya turun 1,39 persen di era Joko Widodo. Tepatnya dari tahun 2014 hingga 2022. Padahal di saat bersamaan utang pemerintah naik pesat hingga 196 persen, yakni dari Rp 2.609 triliun menjadi Rp 7.734 triliun atau naik Rp 5.152 triliun.
Menurutnya rakyat pantas menggugat pemerintah tentang mengapa penambahan utang sebesar itu karena tidak memberi manfaat untuk mayoritas rakyat Indonesia.
“Pidato DR Anthony Budiawan sangat dahsyat, faktual, dan konstitusional,” puji Rizal Ramli lewat akun Twitter pribadinya, Senin (26/6).
Menko Perekonomian era Presiden keempat RI Gus Dur itu menyimpulkan bahwa Jokowi sedang membangun ekonomi penjajahan baru, yang miskinkan rakyat.
“Sistem itu (yang) dilawan Bung Karno-Hatta,” tegas pria yang akrab disapa RR itu.
Dia pun meminta PDI Perjuangan sebagai pengusung Jokowi untuk tidak tinggal diam. PDIP harus bisa kembali ke khittah perjuangan Bung Karno untuk berdikari.
“Harusnya PDIP intropeksi dukung rezim pro-penjajahan baru. Jangan sibuk slogan dan romantisme doang,” tutupnya.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Disebut Kudeta Kebijakan, Sri Radjasa Ungkap Tim Internal Polri Dibentuk untuk Lawan Tim Reformasi Presiden
Sri Radja Ungkap Skenario Suksesi Kapolri dan Kandidat Kuda Hitam Pilihan Prabowo
Jokowi Ketakutan dengan Nasib Politik Gibran pada 2029
Refly Harun: Jadi Wali Kota Saja Gibran Tak Layak!