"Jadi, alasan itu lebih utama daripada memilih pejabat karier dari Kemendagri," jelasnya.
Menurut dia, perwira TNI pun akan sulit mengisi Pj Gubernur DKI Jakarta.
Bambang menilai kesenjangan antara masyarakat dan militer menjadi alasan kuat Jokowi enggan memilih perwira TNI.
"Pemerintah pusat akan terkesan mencoba mengembalikan peran dwi fungsi ABRI yang melibatkan TNI masuk dalam urusan sipil di luar dinas militer," kata Bambang. (*)
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Kotak Pandora Purbaya Yudhi Sadewa: Fakta Mengejutkan di Balik Klaim Utang Jokowi!
Jokowi Bongkar Fakta Rumah Pensiun Colomadu: Bukan untuk Tinggal, Ternyata untuk Ini!
Rahasia Di Balik Pertemuan Tertutup Prabowo dan Dasco di Widya Chandra Terungkap!
Jokowi Dianggap Inkonisten, Benarkah Kebijakannya Buka Peluang Korupsi?