POLHUKAM.ID - Rocky Gerung terancam berurusan dengan pihak berwajib setelah dituduh menghina Presiden Joko Widodo dengan sebutan "bajingan tolol". Bukan cuma Rocky, Refly Harun selaku pemilik kanal YouTube yang memviralkan video pidatonya pun ikut terseret dalam masalah ini.
Rocky sendiri tampaknya tidak ambil pusing dengan masalah tersebut, meski sempat menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya. Rocky mengaku berniat mengkritik Jokowi sebagai seorang kepala negara yang dinilai gagal menyejahterakan masyarakat.
Bukan hanya itu, Rocky juga mengaku tidak berniat menjelek-jelekkan Jokowi sebagai individu serta menambahkan bahwa kata "bajingan" justru punya makna positif.
Ucapan Rocky terus menimbulkan pro dan kontra. Seperti kini Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko, yang mengaku siap melaporkan Rocky apabila memang diperlukan.
Namun tentu masih ada beberapa pihak yang membela Rocky, termasuk Dokter Tifa. Pemilik nama Tifauzia Tyassuma itu kembali mencuitkan opininya mengenai kasus yang sedang membelit Rocky dan Refly.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara