POLHUKAM.ID -Bakal calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, menegaskan, negara seharusnya tidak memperlakukan rakyatnya seolah-olah sedang berdagang.
Hal ini dipaparkan Anies saat menjadi narasumber dalam diskusi kebudayaan bertajuk "Kini dan Nanti" di gedung Teater Wahyu Sihombing, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat.
Menurut Direktur Lembaga Riset Lanskap Politik Indonesia, Andi Yusran, ungkapan Anies ini menunjukkan kecerdasan seorang pemimpin.
"Negara hadir memang tidak dalam rangka mencari untung ketika melayani rakyatnya," kata Andi saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (27/8).
Analisis Politik Universitas Nasional itu menegaskan, negara harus memastikan layanan publik utamanya layanan dasar bisa diakses oleh rakyat dari semua strata.
Layanan tersebut diantaranya pendidikan untuk semua, layanan kesehatan yang prima, dan transportasi publik yang merakyat. Ini merupakan sebagian kecil dari kewajiban negara yang mesti dipenuhi.
"Jangan sampai dibalik, negara hadir untuk memfasilitasi oligarki," pungkasnya.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan!
Pengamat Politik: Usulan Gibran Dimakzulkan Tidak Bisa Dipisahkan Dari Pilpres 2029!
Hercules Hina Purnawirawan, Publik Heran: Kenapa TNI Diam Saja?
Keteladanan Yang Tercoreng: Mobil Jokowi Sempat Nunggak Pajak dan Simbol Etika Yang Dipertaruhkan