Pun, dia juga menyinggung elektabilitas Demokrat yang diprediksi akan menurun dengan meninggalkan Anies Baswedan. Ia bilang demikian karena isu perubahan selama ini digaungkan Anies, bukan Demokrat.
"Sebab, isu perubahan selama ini bukanlah tersimbolik pada Demokrat, melainkan pada Anies Baswedan," jelas Syahganda.
Lebih lanjut, Syahganda juga berharap masyarakat Indonesia terutama umat Islam mendoakan kemenangan pasangan Anies dan Cak Imin usai salat.
"Doa itu untuk mempermudah jalan perubahan dan persatuan bangsa kita yang sudah dinantikan rakyat selama ini," kata Syahganda.
Duet Anies-Cak Imin membuat publik geger karena pasangan itu di luar dugaan. Partai Demokrat yang paling reaktif terhadap kemunculan pasangan Anies-Cak Imin.
Demokrat tak terima dan merasa dikhianati oleh Anies dan Nasdem. Parpol yang dipimpin AHY itu pun sudah menyatakan cabut dukungan untuk Anies.
Sumber: viva
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara