"Sesuai apa yang dia katakan, lakukan, demokratis, macam-macam lah, politisi-politisi teladan lah di masa lalu," ungkapnya.
Kemudian Geisz Chalifah mengaku menanyakan langsung alasan Anies Baswedan dalam langkah politiknya memilih Cak Imin.
"Salah satunya itu, koalisi itu dalam tanda petik bisa dikatakan bubar selasa sore (29/8)udah stuck, udah gak ketemu. Sudah gebrak-gebrak meja sudah segala macam, sudah sama-sama tidak ketemu (kesepakatan)," ujarnya.
"Anies sudah mengirim WA kepada Sudirman Said untuk disampaikan kedua kubu (NasDem dan Demokrat), artinya tidak jadi berlayar lalu Anies katakan ya sudah tergantung takdir," ujarnya.
Kemudian, Geisz menyebut soal kejadian pertemuan dengan Cak Imin dirinya tidak tahu menahu.
"Anies tidak tahu, tim 8 tidak tahu, yang tahu hanya Surya Paloh, Cak Imin, dan yang ada di sana," tuturnya.
Ia tidak tersambung karena pada saat itu Anies sedang ke Jombang, dan Geisz hanya melihat perkembangan tersebut dari berita.
Lalu ada rapat dari Tim 8 (juru bicara Anies Baswedan) sehingga diputuskan kalau semua setuju dengan keberadaan Cak Imin, sebelum terjadi deklarasi Anies-Cak Imin (AMIN).
"Kita rapat adanya komposisi baru terhadap masuknya PKB di koalisi, saya hadir di situ tapi saya menyimpan pertanyaan pribadi, kalau Anies tidak bisa menjawab pertanyaan saya? saya akan berhenti," tegasnya.
"Hari ini saya ketemu, dan semua pertanyaan saya terjawab tuntas, dan Anies tetaplah Anies yang sama. Situasi lah yang membuat ini seperti ini, dan sesuai apa yang saya katakan di awal, kita sudah prediksi lama, koalisi ini kalaupun berlayar tenaganya nggak ada, karena masing-masing tidak sepenuhnya," tuturnya.
Karena masing-masing pihak punya keinginan yang tidak bertemu.
Lalu ditegaskan oleh Refly Harun melalui pernyataan,"Kalau AHY jadi Cawapres, NasDem tidak sepenuhnya (lemah pada dukungan NasDem), kalau AHY tidak Cawapres tidak sepenuhnya," ujar Refly Harun.
"Bukan hanya tidak sepenuhnya, tapi keluar (koalisi)," timpali Geisz Chalifah.
Sumber: tvone
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara