Baca Juga: SEMIFINAL Nusantara Open 2023: Persija vs Persib, Bhayangkara vs Bali United
"Itulah demokrasi. Yang penting adalah kesatuan bangsa," ujarnya mengingatkan.
Dalam kuliah umumnya, tokoh kelahiran Sampang 1957 tersebut mengatakan pemilihan umum (pemilu) memang mempunyai potensi menimbulkan perpecahan di tengah masyarakat.
Pada umumnya potensi perpecahan tersebut muncul akibat adanya kelompok tertentu yang mengedepankan politik identitas, bukan identitas politik.
Baca Juga: Blusukan di Pasar Induk Wonosobo, Seorang Anak Minta Uang ke Ganjar Pranowo Untuk Beli Burung
Oleh sebab itu, Mahfud mengajak semua elemen masyarakat untuk menciptakan rasa kerukunan yang mengedepankan persatuan bangsa.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: enbeindonesia.com
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara