Maka dari itu, dia ingin negara hadir untuk memfasilitasi masyarakat yang kurang mampu tersebut. Dalam hal itu, dia mencontohkan hal tersebut di Jakarta ketika menjadi gubernur. Lapangan-lapangan berstandar FIFA itu dibangun di tengah-tengah perkampungan padat.
"Kami berikan tulisan amat besar bahwa lapangan ini tidak untuk dikomersialkan. Lapangan ini untuk dipakai untuk rakyat kebanyakan," katanya.
Apabila nantinya lapangan telah terbangun, dia juga ingin sebuah kompetisi berjenjang terselenggara sepanjang tahun dan konsisten penyelenggaraannya setiap tahun.
Baca Juga: Kampanye Hari ke-49, Ganjar ke Jawa Tengah, Mahfud Sapa Rakyat Sumatera Utara
Dengan kompetisi, Anies yakin bibit pemain hebat akan bermunculan."Harapannya potensi anak Maluku akan tumbuh dan bisa membawa nama baik Maluku dan Indonesia," dia menambahkan.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sinarharapan.co
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara