Hal itu disampaikan Henri mengomentari sebuah video yang menunjukkan Jokowi tidak menyalami Prabowo. Momen itu terjadi setelah Presiden Jokowi, Prabowo dan para menteri lainnya baru saja selesai membayar atau menyerahkan zakat fitrah di Istana Negara pada Rabu (13/3/2024).
Konflik antara Jokowi vs Prabowo usai Pilpres 2024, kata Henri, memang menarik untuk disimak. Dia memprediksi akan ada drama-drama politik baru ke depan.
“Konflik rebutan pengaruh adalah kelaziman dalam politik. Sehingga besar kemungkinan akan terjadi drama-drama politik baru, terkait apa yang akan dilakukan Jokowi dan apa pula yang akan dilakukan Prabowo tentu menarik untuk disaksikan,” kata Henri melalui akun X pribadinya seperti rilpolitik.com kutip pada Senin (18/3/2024).
Menurut Henri, Jokowi akan memanfaatkan sisa masa jabatannya untuk memperkuat posisinya agar tetap berpengaruh usai lengser dari kursi presiden.
“Waktu yang dimiliki Jokowi hanya pendek, tinggal 6 bulan masih berkuasa penuh, maka dalam waktu pendek itu dia harus manfaatkan secara efektif agar dia bisa tetap punya power walau tidak lagi jadi presiden. Sukur-sukur kalau bisa melemahkan Prabowo dan Gerindra,” tutur dia.
Salah satu cara agar tetap berpengaruh usai lengser, kata Henri, Jokowi akan mewujudkan koalisi besar bersama partai-partai tanpa melibatkan Gerindra.
“Istana harus segera mewujudkan koalisi besar bersama partai-partai yang akan diketuai Jokowi, dengan tidak menyertakan Gerindra di dalamnya,” ujarnya.
“Ini lanjutan strategi politik Pemilu 2024, dimana partai Gerindra dibuat anomali. Ketumnya jadi capres dengan kemenangan suara 58%, tapi partainya sendiri perolehan suaranya merosot di bawah 15%. Seakan Pasangan Prabowo Gibran tidak berpengaruh ekor jasnya pada perolehan Gerindra. Malah yang naik drastis justru Golkar. Partai yg sedang jadi sorotan karena ditengarai akan diambil alih oleh ‘kekuatan Jokowi’,” lanjutnya.
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara