Dan berdasarkan penilaiannya, motif pertama paling mengkhawatirkan karena berat untuk mengatasinya, seperti yang terjadi di pemerintahan Saudi Arabia beberapa waktu lalu.
"Karena kalau yang nyerang negara, berat. Kayak beberapa bulan lalu, pemerintah Saudi Arabia diserang oleh hacker-hacker Iran. Karena negara actor-nya. Itu berat," ucap Ketua relawan Projo itu.
Lebih lanjut, dirinya berjanji akan menyelesaikan proses pemulihan secepatnya. "Karena dari tahap yang sudah kita lakukan paling tidak identifikasi, deteksi, proteksi, juga kami lakukan terhadap PDNS 1, ini juga kami terus lakukan pemulihan salam waktu yang segera dan secepatnya," kata dia.
Sumber: wartaekonomi
Artikel Terkait
Puan Maharani Bongkar Masalah Utang Whoosh: DPR Akan Usut Tuntas!
Prof Henri Balik Badan Bongkar Rekayasa Gibran Cawapres: Saya Kecewa dengan Jokowi!
Misteri Dewa Luhut di Balik Proyek Whoosh: Rahasia yang Baru Terungkap
Fakta Mengejutkan di Balik Proyek Whoosh: Dugaan Markup Rp 60 Triliun dan Potensi Kerugian Negara