"Saya yakin seribu persen bukan untuk Ganjar, tetapi KIB itu kelihatannya punya satrio piningit yang akan diusung oleh mereka bertiga. Mereka bukan partai kacang-kacang," kata Arief Poyuono kepada JPNN.com pada Kamis (9/6).
Mantan wakil ketua umum Gerindra itu juga menyinggung kans dua gubernur tersebut menjadi Capres 2024. "Anies Baswedan, Ganjar, mas, maaf ya mas, baterai mereka itu bentar lagi habis," ujar Arief.
Menurut Arief, posisi Anies dan Ganjar Pranowo sangat berbeda jika dibandingkan dengan Joko Widodo ketika maju sebagai capres pada Pilpres 2014. Sebab, ketika mencalonkan diri sebagai capres, Jokowi masih menjabat gubernur DKI Jakarta dengan masa jabatan yang panjang. Kalaupun Jokowi kalah di Pilpres 2014, kata Arief, suami Iriana itu masih menjadi gubernur.
"Nah, ini sebentar lagi Anies selesai jadi gubernur, Ganjar selesai jadi gubernur. Bohirnya mana mas yang mau dukung?" tutur Arief Poyuono.
Sumber: jpnn.com
Artikel Terkait
Jokowi Tirukan Gerakan Prabowo Hentak Podium saat Pidato di PBB: Sebuah Brand Baru
Kapolri Bentuk Tim Reformasi Polri, Wamensesneg: Yang Utama Bentukan Presiden
Tarif Cukai Rokok Tak Naik pada 2026
Nasdem Senang Ahmad Ali-Bestari Barus Jadi Pengurus PSI Setelah Gagal Nyaleg