"Kalau dipaksakan, tidak ada jalan lain," kata dia.
Baca Juga: 20 Ucapan Tahun Baru 2024 Dalam Bahasa Jawa, Ide Menarik untuk Kata-kata Klasik Mirip 'Gadis Kretek'
"Kalau mau tetep hari lahirnya itu (5 Januari 1919) ya bukan Persib lagi. Dan berarti Persib yang 1933-nya harus dikembalikan kepada kita," tegas Yoko Anggasurya.
Salah satu perwakilan PS Nusaraya Bandung, Budi Agung menambahkan, untuk memastikan harlah jadi Persib perlu pengkajian ulang.
Menurutnya, tim peneliti yang mengkaji penetapan hari lahir Persib Bandung, tidak satu pun melibatkan tokoh sepakbola yang mengerti sejarah sepakbola.
"Karena itu harus ada kolaborasi. Saya berharap PT PBB bisa mengkaji ulang kembali," ujar Budi Agung.
Baca Juga: Profil Lukas Enembe, Mantan Gubernur Papua Meninggal Dunia di RSPAD Jakarta
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: info1.id
Artikel Terkait
Shin Tae-yong Dianggap Kunci Timnas, Netizen Serukan Erick Thohir Perpanjang Kontraknya
Gaji Fantastis Patrick Kluivert di Timnas Indonesia: Berapa Kompensasi yang Didapat Usai Dipecat?
Patrick Kluivert Dipecat, Shin Tae-yong Kembali Latih Timnas Indonesia?
Menpora vs Ketum PSSI: Siapa yang Sebenarnya Bertanggung Jawab?