Penjualan Alat Berat laris Manis, Untung Kobexindo Melesat Hampir 300%

- Senin, 16 Mei 2022 | 21:40 WIB
Penjualan Alat Berat laris Manis, Untung Kobexindo Melesat Hampir 300%

Direktur Utama PT Kobexindo Tractors Tbk Andry B. Limawan mengatakan, pencapaian positif tersebut tidak lepas dari solidnya kinerja penjualan yang tumbuh 106,23%. Dimana penjualan hingga akhir Maret tercatat US$46,52 juta dibandingkan US$22,56 juta pada triwulan I-2021 lalu. 

Lebih lanjut Andry B. Limawan menambahkan, penjualan secara konsolidasi tersebut ditopang oleh keempat segmen yang dimiliki Perseroan yakni Penjualan Unit Alat Berat, Suku Cadang, Jasa Perbaikan & Kontraktor Tambang dan Sewa. 

Baca Juga: Penjualan Alat Berat Naik Hingga 205%, Kobexindo Kantongi Untung US$13,5 Juta

Penjualan unit alat berat tercatat US$38,14 juta tumbuh 135%, tumbuh tertinggi dibandingkan segmen lainnya. Segmen ini juga tercatat sebagai kontributor terbesar (82%) bagi pendapatan KOBEX secara konsolidasi. 

Adapun segmen Suku Cadang tercatat sebagai segmen dengan kontribusi terbesar kedua (10,24%)  dengan pendapatan US$4,76 juta. Angka tersebut setara pertumbuhan 42,85% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2021 lalu. 

Segmen selanjutnya adalah Jasa Perbaikan & Kontraktor Tambang (4,52%) dengan pencapaian US$2,10 juta dan terakhir, segmen Sewa (3,25%) dengan pendapatan US$1,51 juta. Adapun pendapatan kedua segmen tersebut tumbuh (masing-masing secara berurutan) 26% dan 11,49%. 

Setelah dikurangi oleh Beban Pokok Pendapatan sebesar US$37,55 juta, KOBEX berhasil membukukan Laba Kotor US$8,97 juta, tumbuh 78,93% dibandingkan periode sama tahun 2021 lalu. Sedangkan untuk Laba Usaha tercatat US$4,38 juta, tumbuh 123,50% dibandingkan tahun lalu sebesar US$1,96 juta dan Laba Sebelum Pajak tercatat US$4,20 juta, melonjak 300% dibandingkan tahun lalu US%1,05 juta. 

Dengan demikian Perseroan tercatat perbaikan Marjin Laba Sebelum Pajak dari 4,66% menjadi 9,03% sedangkan Marjin Laba Bersih tercatat 8,51% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 4,44%. 

Halaman:

Komentar

Terpopuler