Rute Jakarta-Yogyakarta-Jakarta merupakan rute penerbangan berjadwal atau reguler (regular flight) kedua Pelita Air setelah sebelumnya pada 28 April 2022 membuka rute penerbangan berjadwal perdana dari Jakarta ke Bali.
Direktur Utama Pelita Air Service Dendy Kurniawan mengatakan, Pelita Air Service secara bertahap terus menambah pembukaan rute baru untuk memenuhi peningkatan kebutuhan masyarakat terhadap layanan penerbangan berjadwal.
"Pembukaan rute Jakarta-Yogyakarta-Jakarta merupakan wujud dukungan Pelita Air terhadap kebangkitan pariwisata Yogyakarta sebagai salah satu destinasi super prioritas pascapandemi, selain mendukung kebutuhan layanan udara bagi para pelajar yang kuliah di Yogyakarta dan pelaku perjalanan bisnis," ujar Dendy dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin (20/6/2022).
Dendy mengatakan, dengan adanya rute kedua tersebut perseroan akan menambah frekuensi untuk ke Denpasar menjadi dua kali sehari.
"Ke depannya insya Allah kami akan segera menambah frekuensi Jakarta-Yogyakarta-Jakarta," ujarnya.
Dendt mengatakan, pada kegiatan seremoni penerbangan perdana rute Jakarta-Yogyakarta-Jakarta, Pelita Air berkolaborasi dengan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Candi Prambanan, dan Ratu Boko (Persero) [TWC], Dagadu, dan Nivea dengan kampanye "Enlighten Your Journey to Sunny Yogya" untuk mengajak masyarakat kembali melakukan perjalanan wisata ke Yogyakarta yang memiliki beragam kekayaan budaya dan destinasi sejarah.
Seperti Candi Borobudur dan Candi Prambanan yang juga ditetapkan UNESCO menjadi warisan dunia (world heritage) serta beragam daya tarik lainnya, baik dari sisi budaya, pariwisata alam, hingga kuliner.
Selain itu, untuk menyemarakkan penerbangan perdana ini, Pelita Air, TWC, Dagadu, dan Nivea memberikan berbagai kejutan hadiah khusus bagi para penumpang beruntung seperti t-shirt Dagadu edisi khusus Pelita Air, voucher tiket buy 1 get 1 pertunjukkan Dramatari Rorojongrang atau Ramayana Ballet dari TWC, produk Nivea Sunscreen, tumbler dan kartu uang elektronik edisi khusus Pelita Air.
"Kolaborasi ini juga merepresentasikan konsep pariwisata 3A yaitu atraksi, amenitas, dan aksesibiltas, dalam pengembangan pariwisata, di mana Pelita Air sebagai sarana transportasi udara (aksesibilitas), TWC dan Nivea sebagai penyedia atraksi dan amenitas berkepentingan untuk turut mengembangkan pariwisata. Kolaborasi ini ke depannya akan ditindaklanjuti dengan pembuatan produk paket wisata bersama yang mengombinasikan masing-masing layanan, yaitu paket tiket pesawat Pelita Air dengan tiket akses lokasi wisata dan event yang diselenggarakan oleh TWC," ungkapnya.
Selain itu, nantinya pemegang boarding pass Pelita Air akan mendapatkan berbagai macam keuntungan. Dengan hanya menunjukkan boarding pass Pelita Air ke berbagai mitra merchant, akan mendapatkan potongan harga sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid