Para orang tua kerap dimintai sumbangan atau infaq oleh pihak Ponpes saat menagih infaq, pihak Ponpes disebut menggunakan surat at-taubah ayat 103, secara umum isi Ayat tersebut adalah perintah untuk menunaikan zakat yang tujuannya mensucikan diri dari sifat cinta harta.
Pendiri NII Crisis Center, Ken Setiawan mengungkapkan, jika pimpinan pesantren Al-zaytun Panji Gumilang selalu memakai dalil ayat untuk menjalankan modusnya memeras jamaah, khususnya NII untuk menyerahkan harta yang dimilikinya.
Menurut Ken, Surat at-taubah ayat 103 dijadikan dalih untuk menarik uang dari para jemaah.
"Ambilah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka, dan berdoalah untuk mereka, sesungguhnya doa kamu itu menjadi ketentraman jiwa bagi mereka, dan Allah Maha mendengar lagi maha mengetahui." Bunyi suratnya.
Lanjut Ken, perintah dalam ayat tersebut secara tegas dan lugas dipahami kelompok NII menggunakan fiil amr (kata kerja perintah) yang berarti "Ambillah".
"Diyakini oleh jemaah NII hanya dengan mengeluarkan harta kepada Ponpes Al-zaytun, maka seseorang dapat membersihkan dirinya dari dosa dan disucikan kembali seperti bayi yang baru lahir," ungkap Ken.
Selain itu, Ken juga mengungkapkan jika seseorang telah memberikan harta yang dicintainya untuk Ponpes Al-Zaytun makan dipastikan sudah bersih kembali jiwa dan raganya dan Allah akan membuka pintu taubat yang seluas luasnya.
"Sesuai dengan lanjutan Alquran Surat Tadabur (9:104) yang berbunyi, Tidaklah mereka mengetahui, bahwasanya Allah menerima taubat dari hamba hambanya dan menerima sodaqoh, dan bahwasanya Allah Maha menerima taubat lagi Maha Penyayang," lanjut Ken.
Diketahui, Pondok Pesantren yang terletak di Indramayu, Jawa Barat, kerap menuai kontroversi. Terbaru, soal praktek perzinahan yang bisa dilakukan asal memiliki uang Rp2 juta untuk melakukan penebusan dosa dan Panji Gumilang sebut Alquran bukan dari Kalam Allah.
Sumber: tvone
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid