"Isu terkait dengan kontrak politik Ganjar dengan PDIP kelak semakin membuat Jokowi meninggalkan Ganjar. Arah dukungan Jokowi sepertinya juga menuju ke Prabowo," jelas Andi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (1/7)
Meski demikian, Doktor Politik Universitas Padjajaran itu meyakini Jokowi akan mendukung dengan syarat membawa Erick sebagai cawapres Prabowo.
Apalagi, bacaan Direktur Lanskap Politik Indonesia (LPI) ini, secara politik Ganjar sudah menjadi bagian dari kepentingan Mega dan PDIP. Sementara Jokowi tentu memiliki kepentingan pasca lengser dan itu sulit diakomodasi oleh Ganjar kelak.
"Prabowo adalah alternatif terakhir bagi Jokowi untuk 'menitipkan' orangnya dan kepentingannya," pungkasnya.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid