POLHUKAM.ID - Warga pesisir pantai Karang Jaya, Kelurahan Karang Maritim, Panjang, Bandar Lampung mengeluhkan proyek reklamasi di sekitar pemukimannya, Senin (11/9/2023).
Pasalnya, proyek reklamasi pantai Karang Jaya, Panjang, Bandar Lampung mengganggu mata pencaharian warga sekitar yang sehati-hari bekerja sebagai nelayan.
Pantauan Tribunlampung.co.id, Senin (11/9/2023) siang, terlihat aktivitas eskavator melakukan pengerukan di pantai Karang Jaya, Panjang, Bandar Lampung yang berada tak jauh dari pemukiman warga.
Nampak pula sejumlah truk berukuran besar hilir mudik mengangkut pasir untuk menimbun area seluas lebih dari 300 meter persegi tersebut.
Irin (50), warga Karang Jaya, Kel. Maritim, Panjang mengungkapkan, dirinya tak mengetahui pasti tujuan proyek reklamasi tersebut.
"Saya enggak tau pasti itu punya siapa, belum tau juga buat apa," ungkap Irin saat ditemui, Senin (11/9/2023).
Irin menjelaskan, aktivitas pengerukan di lokasi tersebut sudah berlangsung sejak tiga bulan belakangan.
Menurutnya, warga sekitar lokasi semula sama sekali tidak dilibatkan dengan adanya rencana reklamasi di sekitar pemukimannya.
"Awalnya itu enggak ada omongan ke warga kalau mau ada proyek ini, setelah kami protes barulah ada musyawarah,"
Dalam musyawarah tersebut kata Irin, warga setempat dijanjikan kesejahteraannya dan bakal diberi sembako setiap bulannya.
"Tapi nyatanya cuma bulan pertama aja dikasih beras, setelah itu tidak ada lagi," jelasnya.
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid