Setelah IPO, Begini Kinerja GoTo di Tiga Bulan Pertama Tahun 2022

- Senin, 30 Mei 2022 | 19:20 WIB
Setelah IPO, Begini Kinerja GoTo di Tiga Bulan Pertama Tahun 2022

Pendapatan bruto perusahaan teknologi ini pun meningkat 53% yoy mencapai Rp5,2 triliun, yang mencerminkan pertumbuhan take rate dari 3,5% menjadi 3,7% didorong oleh peningkatan monetisasi pada segmen e-commerce dan on-demand.

Tak hanya itu, jumlah tahunan pengguna bertransaksi sepanjang dua belas bulan terakhir (last twelve months annual transacting users atau LTM ATU) tumbuh 29% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yoy mencapai 65 juta, dengan rata-rata pembelanjaan meningkat sebesar 18% year-on-year. 

Baca Juga: Saham GOTO Fluktuatif Cenderung Menguat, Investasi Telkomsel Cuan 805 Milyar

Sementara itu, jumlah pesanan (order) tumbuh 41% year-on-year mencapai lebih dari 656 juta pesanan. Pada Q1 2022, rugi EBITDA yang disesuaikan6 turun 14 basis poin menjadi Rp5,4 triliun dibandingkan dengan kuartal sebelumnya (Q4 2021) sebesar Rp 6,2 triliun. 

Alhasil, padda kuartal I 2021, Perusahaan mencatatkan kerugian sebesar Rp1,9 triliun yang disebabkan oleh dua hal, yaitu upaya Perusahaan menghemat modal menjelang kombinasi Gojek dan Tokopedia sehingga Perusahaan dapat melakukan investasi lintas platform setelah terbentuknya GoTo. Selain itu, reservasi modal ini juga dikarenakan memuncaknya dampak pandemi COVID-19 di Q1 2021 yang membatasi aktivitas dan mobilitas masyarakat di masa tersebut. 

“Sepanjang 2022, kami akan terus mendorong inisiatif-inisiatif ini dan menggunakan keunggulan kompetitif yang ekosistem kami miliki, sekaligus memaksimalkan potensi pertumbuhan di Indonesia dan Asia Tenggara. Dengan semakin longgarnya kegiatan masyarakat, peningkatan dan integrasi produk akan terus dilakukan untuk memastikan bahwa GoTo mampu terus melayani pertumbuhan kebutuhan dan jumlah pengguna kami di layanan on demand, e-commerce, dan financial technology,” kata Andre Soelistyo, CEO Grup GoTo, dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (30/5/2022). 

Halaman:

Komentar

Terpopuler