Mengerikan, Hasil CT Scan Ungkap Wajah Pasien Dipenuhi Ratusan Susuk

- Sabtu, 22 Juni 2024 | 02:45 WIB
Mengerikan, Hasil CT Scan Ungkap Wajah Pasien Dipenuhi Ratusan Susuk

Benda-benda yang digunakan untuk susuk bervariasi, mulai dari emas, perak, hingga berlian kecil.


Proses pemasangan susuk biasanya dilakukan oleh seorang dukun atau paranormal yang memiliki kemampuan khusus. Prosesi ini tidak bisa dilakukan sembarangan karena melibatkan ritual dan mantra-mantra tertentu. Benda yang akan dipasang dimasukkan ke dalam lapisan kulit atau daging dengan cara yang sangat hati-hati agar tidak menimbulkan luka atau infeksi.


Jenis-Jenis Susuk


Ada beberapa jenis susuk yang populer di kalangan masyarakat, antara lain:


  • Susuk Kecantikan: Digunakan untuk mempercantik wajah dan penampilan.
  • Susuk Pengasihan: Dipasang untuk meningkatkan daya tarik dan membuat pemakainya lebih disukai orang lain.
  • Susuk Kekebalan: Diyakini dapat memberikan kekuatan fisik dan kekebalan terhadap serangan fisik maupun supranatural.
  • Susuk Kekayaan: Bertujuan untuk menarik rezeki dan keberuntungan dalam usaha dan pekerjaan.
  • Kontroversi dan Pandangan Agama


Praktik susuk sering kali menuai kontroversi karena dianggap sebagai bentuk syirik atau kemusyrikan dalam pandangan agama, terutama Islam. Ulama dan pemuka agama banyak yang menentang praktik ini karena dianggap menduakan Tuhan dan bergantung pada kekuatan gaib yang tidak seharusnya dipercayai.


Selain itu, dari segi medis, pemasangan benda asing ke dalam tubuh tanpa prosedur steril bisa menyebabkan infeksi dan masalah kesehatan lainnya.


Susuk di Era Modern


Meskipun zaman telah modern dan ilmu pengetahuan berkembang pesat, susuk masih tetap eksis dan diminati sebagian orang. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya iklan dan tawaran pemasangan susuk yang beredar di media sosial dan internet. 


Beberapa orang yang merasa gagal dengan cara-cara konvensional dalam mencapai keinginan mereka, akhirnya memilih susuk sebagai jalan pintas.


Susuk adalah praktik mistis yang telah ada sejak lama di Indonesia. Meskipun menghadapi banyak kontroversi dan dianggap bertentangan dengan ajaran agama dan sains, susuk tetap bertahan dan diminati oleh beberapa kalangan. 


Dalam era modern ini, praktik susuk masih menjadi fenomena menarik yang menggambarkan bagaimana tradisi mistis dan kepercayaan kuno dapat bertahan di tengah kemajuan zaman.


Baca: Merinding, Kisah Mayat Wanita Selingkuhan yang Organ Vitalnya Dipenuhi Belatung


Bagi masyarakat yang masih tertarik dengan susuk, ada baiknya untuk mempertimbangkan kembali dampak dan risikonya. 


Konsultasikan dengan ahli kesehatan jika memang ingin melakukan tindakan yang melibatkan tubuh, dan selalu ingat untuk mempertimbangkan aspek spiritual dan etika dalam setiap keputusan yang diambil.


Sumber: viva

BERIKUTNYA

SEBELUMNYA

Halaman:

Komentar