Disisi lain, hingga Kuartal I-2022 ZINC mencatatkan penjualan mencapai Rp204,5 miliar. Pendapatan ZINC di kuartal pertama 2022 masih didominasi oleh penjualan dari komoditas seng (Zn) dengan kontribusi mencapai Rp95,1 miliar, sementara penjualan komoditas timbal (Pb) mencapai Rp31,6 miliar. Pendapatan ZINC juga berasal dari penjualan komoditas perak sebesar Rp39,2 miliar, dan jugapenjualan konsentrat besi yang tercatat sebesar Rp38,6 miliar.
Baca Juga: Kawal Pembangunan IKN Nusantara, Begini Strategi PLN
“Kami optimis, dengan ekonomi yang sudah mulai pulih serta Covid-19 yang semakin terkendali, ZINC dapat melanjutkan pertumbuhan kinerja yang baik hingga akhir tahun 2022. Didukung dengan harga komoditas yang masih stabil, kami optimis dapat mencapai target penjualan hingga Rp1,2 triliun pada tahun 2022,” tutup Evelyne.
Sumber: republika.co.id
Artikel Terkait
Anwar Usman Bisa Saja Menyesal Karir Hancur Gegara Gibran
VIRAL Beredar Foto MABA Fakultas Kehutanan UGM 1980, Tak Ada Potret Jokowi?
Gibran dan Dua Rekannya Ditangkap Polisi terkait Dugaan Penggelapan Duit Rp 15 Miliar
Kejagung Sita Rupiah-Mata Uang Asing Riza Chalid