Ia juga meyakini kepercayaan investor akan terus tumbuh sekalipun posisi menteri keuangan kelak tidak lagi diduduki Sri Mulyani.
"Seharusnya (tetap) positif kalau fiskal dikawal teknokrat," tegas David.
Menurutnya, di tengah kondisi eksternal dan geopolitik yang masih dengan penuh ketidakpastian akan lebih baik untuk menganut kebijakan fiskal yang lebih prudent dibandingkan kebijakan fiskal yang agresif.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Dapat Info dari KPK, Faisal Basri Sebut Bobby - Airlangga Terlibat Penyelundupan Nikel Rugikan Negara Ratusan Triliun
Robohkan Mimpi Jokowi dan Prabowo, IMF Klaim Pertumbuhan Ekonomi Indonesia hanya 5,1 Persen
Anggaran Upacara HUT RI Bengkak, Jokowi Anggap Wajar
BREAKING NEWS: Harga BBM Pertamax Naik Jadi Rp 13.700 per Liter