Amerika Kuak Fasilitator Keuangan ISIS, WNI dari Indonesia Terjaring

- Jumat, 13 Mei 2022 | 11:00 WIB
Amerika Kuak Fasilitator Keuangan ISIS, WNI dari Indonesia Terjaring

Mereka yang dikenai sanksi sedang melakukan transfer keuangan untuk mendukung upaya kelompok teror di kamp-kamp pengungsi yang berbasis di Suriah dengan mengumpulkan dana di Indonesia dan Turki.

Baca Juga: Indonesia Jajaki Kerjasama Program Pemagangan dengan Amerika Serikat

“Hari ini, Departemen Keuangan telah mengambil tindakan untuk mengekspos dan mengganggu jaringan fasilitasi internasional yang telah mendukung perekrutan ISIS,” kata Wakil Menteri Keuangan untuk Terorisme dan Intelijen Keuangan Brian E. Nelson dilansir dari Jerusalem Post.

Dia menambahkan, sebagai bagian dari Koalisi Global untuk Mengalahkan ISIS, AS berkomitmen untuk menyangkal kemampuan kelompok itu untuk mengumpulkan dan memindahkan dana ke berbagai yurisdiksi.

Dalam pernyataannya, Departemen Keuangan AS menyebut seseorang bernama Dwi Dahlia Susanti yang dikatakan telah menjadi fasilitator keuangan ISIS setidaknya sejak 2017.

Dwi Dahlia Susanti disebut membantu anggota ISIS lainnya dengan pengiriman uang yang melibatkan individu di Indonesia, Turki, dan Suriah.

Pada akhir 2017, Susanti membantu suaminya mengirimkan hampir USD 4.000 dan senjata kepada seorang pemimpin ISIS. 

Halaman:

Komentar

Terpopuler