100 Orang Tewas Akibat Ledakan 2 Bom di Iran, Ini Kata Putin

- Kamis, 04 Januari 2024 | 13:30 WIB
100 Orang Tewas Akibat Ledakan 2 Bom di Iran, Ini Kata Putin

polhukam.id- Vladimir Putin telah memberikan respon atas kejadian 2 bom yang meledak dan telah menewaskan ratusan orang di Iran pada Rabu (3/1/2024).

Sebelumnya, terjadi ledakan yang diakibatkan oleh 2 bom yang meledak di Kreman, Iran Tenggara dalam kerumuman di mana orang-orang menghadiri peringatan kematian Jenderal Garda Revolusi Qassim Solemaini yang tewas dalam serangan Amerika Serikat pada tahun 2020 lalu.

Menurut kabar yang telah dimuat di kantor berita Rusia, RIA Novoski, Putin telah menegaskan dirinya mengutuk adanya terorisme entah apa pun itu sebebnya.

“Mengutuk terorisme dalam segala bentuknya,” ucap Putin.

Baca Juga: 34.000 Rumah Tangga Masih Tanpa Listrik dan 400 Gempa Susulan Usai Gempa Dahsyat di Jepang

Pernyataan yang ia sampaikan tersebut secara khusus. Pernyataan Putin tersebut secara langsung ia sampaiakan untuk Presiden Iran Ebrahim Raisi serta pimpinan tertinggi Iran yakni Ayatollah Ali Khamaenei.

Sampai saat ini sebenarnya belum ada pihak yang mau mengakui dan mau bertanggung jawab atas peristiwa tersebut. Namun, kejadian meledaknya bom di Iran tersebut terjadi satu hari setelah pemimpin Hamas Saleh Al Rouri tewas akibat serangan drone dari Israel di Bierut Lebanon.

Halaman:

Komentar

Terpopuler