Pangeran Mbs Lantang Bersuara Soal AS dan Inggris Ikut ikutan Serang Milisi Houthi Yaman

- Senin, 15 Januari 2024 | 23:30 WIB
Pangeran Mbs Lantang Bersuara Soal AS dan Inggris Ikut ikutan Serang Milisi Houthi Yaman

Dalam kesempatan itu, Pangeran MbS mendesak semua pihak yang terlibat menghindari eskalasi ketegangan. 

Baca Juga: Piala Asia 2023: Tuan Rumah Qatar Hajar Lebanon 3-0, Akram Afif Bikin Dua Gol

Pasalnya, serangan AS-Inggris ke Yaman ini terjadi kala agresi brutal Israel ke Jalur Gaza masih berlangsung sejak 7 Oktober lalu dan kini telah menewaskan lebih dari 23.200 warga Palestina.

Houthi segera melakukan serangan udara balasan terhadap kapal perang AS dan Inggris di Laut Merah usai Yaman dibombardir.

Wakil Menteri Luar Negeri Yaman di rezim Houthi, Hussein Al Ezzi, memperingatkan AS dan Inggris akan menghadapi ganjaran yang buruk atas agresi terang-terangannya ini.

"Negara kami menjadi sasaran serangan agresif besar-besaran oleh kapal, kapal selam, dan pesawat tempur Amerika dan Inggris, dan Amerika serta Inggris pasti harus bersiap untuk membayar harga yang mahal kata al-Ezzi dilansir CNN.

Houthi menguasai sebagian besar Yaman, termasuk menduduki Ibu Kota Sana'a sejak 2014 ketika perang sipil pecah di negara itu.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jakarta.suaramerdeka.com

Halaman:

Komentar

Terpopuler