polhukam.id - PERSERIKATAN Bangsa-Bangsa (PBB) tidak dapat mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza akibat bombardemen (Israel) yang terus terjadi di kantong Palestina itu, kata Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres dalam X.
"Kami otomatis tidak bisa mengirimkan bantuan kemanusiaan karena Gaza dibombardir terus menerus dan secara luas. Kami membutuhkan keamanan, lingkungan yang membuat semua staf bisa bekerja dengan aman, logistik pokok dan pulihnya lagi aktivitas komersial biasa," kata dia.
Dia menegaskan saat ini “tidak ada tempat dan tak ada seorang pun yang aman di Gaza".
Baca Juga: Israel Sebut Fase Intensif di Gaza Selatan Akan Segera Berakhir Jika Sekjen PBB Lakukan Hal Berikut
Situasi di Timur Tengah semakin memanas pascaserangan kelompok Palestina Hamas ke Israel pada 7 Oktober.
Hamas meluncurkan serangan tersebut sebagai balasan atas aksi Israel di Masjid Al Aqsa di Kota Yerusalem.
Israel lalu menyatakan memblokade total Jalur Gaza dan kemudian melancarkan operasi militer di sana.
Baca Juga: Suarakan Keprihatinan Atas Ketegangan dengan Israel, Antonio Guterres Sebut Tak Ingin Lebanon Seperti Gaza
Israel juga menyerang sebagian wilayah Lebanon dan Suriah sebagai balasan atas serangan yang dilancarkan kedua negara. Bentrokan juga berlangsung di Tepi Barat.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sinarharapan.co
Artikel Terkait
Kode HTML Kosong? Ini Rahasia Menulis Artikel yang Tak Terbaca Mesin Pencari!
Stadion Langit NEOM: Fakta Mencengangkan di Balik Stadion Gantung 350 Meter untuk Piala Dunia 2034
46 Anak Gaza Tewas dalam 12 Jam: Ini Serangan Mematikan Israel Sejak Gencatan Senjata
45 Tewas dalam Serangan Terbaru Israel ke Gaza, Korban Didominasi Perempuan dan Anak-anak