"Pelaku itu tetangga sama korban dan sudah lumayan lama tinggal di Condet, anaknya juga memang kerja di BKN Ciawi," ujar Rio.
Rio menjelaskan, terkuaknya penipuan ini diawali dari macetnya pembayaran kepada korban. Setelah dicek oleh para korban ke BKN Ciawi, ternyata bisnis katering tersebut tidak ada.
“Kejanggalan itu terjadi saat para korban meminta keuntungan dan modalnya namun pelaku selalu memberikan janji dan alasan yang tidak masuk akal. Kebetulan juga salah satu korban ini suaminya wartawan di media online, dia pakai jaringannya untuk cek kesana, dan ternyata fiktif usaha itu. Tidak ada katering yang dijanjikan oleh pelaku disana. Ditambah lagi ada beberapa orang yang mencari pelaku di rumahnya. Ternyata mereka juga korban dengan modus yang sama,” paparnya.
Laporan dua korban ini telah di terima oleh penyidik Polres Jakarta Timur dengan nomor laporan LP/B/3795/XII/2023/SPKT dan LP/B/3794/SPKT. Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian belum merespons panggilan telepon wartawan.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianterbit.com
Artikel Terkait
Geger, Iptu Rudiana Akui Vina Cirebon dan Eky Tewas Kecelakaan?
Pelaku Penyerangan Rombongan Kiai NU yang Bikin Banser Babak Belur Diburu Polisi
Ojol yang Ngaku Dijebak Polisi untuk Antar Sabu Mendadak Klarifikasi dan Minta Maaf
Polisi Tangkap Mantan Audrey Davis, Pemeran Pria di Kasus Video Syur, Sakit Hati Diputusin