Akibat dari tidak adanya komitmen tersebut membuat Indonesia tertinggal di berbagai bidang salah satunya adalah aerospace.
"Kalau bicara aerospace lebih tertinggal lagi kita, karena memang sudah cikal bakal yang dilahirkan pak Habibie itu luar biasa. Tetapi problemnya sama, kita sebagai bangsa tak punya komitmen jangka panjang," ujar Erick saat mengisi kuliah umum di Universitas Pendidikan Indonesia, Selasa (21/6/2022).
Erick mengatakan demi membangkitkan komitmen tersebut, dirinya telah mengambil langkah di industri pertahanan dalam negeri melalui penandatanganan bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
"Supaya industri pertahanan kita ini jangan punya roadmap pertahun, harus roadmap 10 tahun, supaya industrinya bisa diturunkan," ujarnya.
Erick melanjutkan, hal serupa juga terjadi di industri digital, dengan besarnya potensi ekonomi digital jika tidak dimanfaatkan maka Indonesia hanya akan menjadi pasar daripada industri digital dunia.
Artikel Terkait
Bukan Dibangun Pakai Uang Rakyat! Ini Fakta Mengejutkan di Balik Masjid Jokowi di Abu Dhabi
Bayar Utang Whoosh dengan Uang Koruptor? Ini Rencana Kontroversial Prabowo
Maxim Indonesia: Rahasia Pesan & Daftar Driver untuk Hasilkan Cuan!
Prabowo Gaspol! Whoosh Tak Cuma ke Surabaya, Tapi Diteruskan Sampai Ujung Jawa Timur